NURONIYAH MATSANI
55410190
4IA15
TEKNIK INFORMATIKA, TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
ABSTRAKSI
Sejak zaman dahulu
manusia sudah banyak menggunakan teknologi . Teknologi banyak manfaatnya
terhadap kehidupan manusia, salah satunya dalam penyelesaian masalah. Dengan kemajuan teknologi yang ada
terciptalah komputasi modern yaitu teknologi yang dapat memecahkan masalah dari
data input dengan menggunakan algoritma. Salah satu contoh komputasi modern
adalah Jaringan Saraf Tiruan.
Kata Kunci:
Komputasi modern, jaringan saraf tiruan.
PENDAHULUAN
Dewasa ini
perkembangan teknologi semakin pesat. Ilmu pengetahuan dan teknologi berjalan
beriringian. Dengan adanya teknologi yang semakin berkembang saat inivsemakin
mudah dan cepat pekerjaan manusia dapat terselesaikan.
Adapun yang dapat
dikerjakan dalam teknologi adalah
pemecahan masalah secara modern. Saat ini teknologi pemecahan masalah dinamakan
Komputasi Modern. Komputasi modern adalah menemukan pemecahan masalah melalui
inputan dan algoritma dengan menggunakan computer.
METODE PENELITIAN
Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mencari sub pembahasan komputasi
modern, kemudian mencari sub pembahasan untuk contoh computer modern yaitu
jaringan saraf tiruan.
PEMBAHASAN
Komputasi merupakan
sebuah ilmu yang mempelajari tentang cara-cara untuk memecahkan suatu masalah
terhadap data input dengan sebuah algoritma. Data input disini adalah sebuah masukan yang berasal dari luar lingkungan
sistem. Komputasi ini merupakan bagian dari ilmu komputer berpadu dengan ilmu
matematika. Komputasi modern bisa disebut sebuah konsep sistem yang
menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory, memory disini
bisa juga dari memory komputer. Oleh karena pada saat ini kita melakukan
komputasi menggunakan komputer maka bisa dibilang komputer merupakan sebuah
komputasi modern. Berikut adalah jenis komputasi modern:
Jaringan Saraf
Tiruan
Gambar 1.1: Jaringan Saraf Tiruan
Pengertian
Jaringan Saraf
Tiruan adalah jaringan dari sekelompok unit pemroses kecil yang dimodelkan
berdasarkan jaringan saraf manusia. JST merupakan sistem adaptif yang dapat mengubah
strukturnya untuk memecahkan masalah berdasarkan informasi eksternal maupun
internal yang mengalir melalui jaringan tersebut.
Sejarah
Saat
ini bidang kecerdasan buatan dalam
usahanya menirukan intelegensi manusia, belum mengadakan pendekatan dalam bentuk
fisiknya melainkan dari sisi yang lain. Pertama-tama diadakan studi mengenai
teori dasar mekanisme proses terjadinya intelegensi. Bidang ini disebut ‘Cognitive
Science’. Dari teori dasar
ini dibuatlah suatu model untuk disimulasikan pada komputer, dan dalam perkembangannya yang lebih lanjut
dikenal berbagai sistem kecerdasan buatan yang salah satunya adalah jaringan
saraf tiruan. Dibandingkan dengan bidang ilmu yang lain, jaringan saraf tiruan
relatif masih baru. Sejumlah literatur menganggap bahwa konsep jaringan saraf
tiruan bermula pada makalah Waffen McCulloch dan Walter
Pitts pada
tahun 1943. Dalam makalah tersebut mereka mencoba untuk
memformulasikan model matematis sel-sel otak. Metode yang dikembangkan berdasarkan sistem saraf biologi ini, merupakan suatu langkah maju dalam industri
komputer.
Karateristik
jaringan saraf tiruan
Penyelesaian
masalah dengan jaringan syaraf tiruan tidak memerlukan pemrograman. Jaringan
syaraf tiruan menyelesaikan masalah melalui proses belajar dari contoh-contoh
pelatihan yang diberikan. Biasanya pada jaringan syaraf tiruan diberikan sebuah
himpunan pola pelatihan yang terdiri dari sekumpulan contoh pola. Proses
belajar jaringan syaraf tiruan berasal dari serangkaian contoh-contoh pola yang
diberikan.metode pelatihan yang sering dipakai adalah metode belajar
terbimbing. Selama proses belajar itu pola masukan disajikan bersama-sama
dengan pola keluaran yang diinginkan. Jaringan akan menyesuaikan nilai bobotnya
sebagai tanggapan atas pola masukan dan sasaran yang disajikan tersebut.
(Hermawan, 2006)
Kelebihan
2. Mampu melakukan
generalisasi dan ekstraksi dari suatu pola data tertentu
3. JST dapat menciptakan suatu
pola pengetahuan melalui pengaturan diri atau kemampuan belajar (self
organizing)
4. Memiliki fault tolerance,
gangguan dapat dianggap sebagai noise saja
5. Kemampuan perhitungan
secara paralel sehingga proses lebih singkat
Kelemahan
1. Kurang mampu untuk
melakukan operasi operasi numerik dengan presisi tinggi
2. Kurang mampu melakukan
operasi algoritma aritmatik, operasi logika dan simbolis
3. Lamanya proses training
yang mungkin terjadi dalam waktu yang sangat lama untuk jumlah data yang besar
Kegunaan
dalam kehidupan nyata
·
Perkiraan
Fungsi, atau Analisis Regresi, termasuk prediksi time series dan modeling.
·
Klasifikasi,
termasuk pengenalan pola dan pengenalan urutan, serta pengambil keputusan dalam
pengurutan.
·
Pengolahan
data, termasuk penyaringan, pengelompokan, dan kompresi.
·
Robotik
SIMPULAN DAN SARAN
Komputasi Modern
adalah sebuah teknologi modern untuk memecahkan masalah. Jenis komputasi modern
yaitu jaringan saraf tiruan untuk membuat kecerdasan buatan . Dalam
penyelesaian masalahnya dengan sistem sel otak manusia melalui jaringan saraf. Salah
satu kelebihan pada jaringan saraf tiruan adalah dapat berfikir secara paralel
sehingga dapat lebih cepat menyelesaikan masalah. Namun selalu ada kekurangan
dalam teknologi. Kekurangan pada jaringan saraf tiruan adalah meskipun dapat berfikir secara paralel namun
apabila jumlah data yang dimasukan terlalu besar akan mengalami proses yang
agak lama.
DAFTAR PUSTAKA